Bab 593 Mengklarifikasi Hubungan Dipublik
Tadi baru saja berkelahi dengan orang, Efa sepenuhnya menang, dia membiarkan asisten terus membantunya menghapus makeup, suasana hatinya sama sekali tidak terpengaruh.
Kebalikan kedua wanita yang tadi malah dengan melebih-lebihkan mengatakan apa yang baru saja terjadi pada team kru dan semua orang.
Bilang jika Efa angkuh sombong, mentang-mentang masih muda, dan memarahi mereka tua, mereka mana tua? Mereka hanya beberapa tahun lebih tua dari Efa.
Hanya saja Efa terlihat imut, terutama dengan dua gigi kelincinya yang lucu, yang sangat mengurangi usia aslinya.
Dia sekarang berusia dua puluhan tahun, tetapi kelihatannya seperti seorang siswa berusia 18 tahun.
Dengan kata-kata Efa sendiri, dia bisa disebut cantik alami, imut, membuat orang menyukainya, dia apa boleh buat.
Ya, Efa selalu begitu yakin bahwa kepercayaan dirinya sangat teba;.
Dia baru saja selesai berkemas di sini, dan panggilan dari Darwin masuk: “Efa, Aku sudah sampai, kamu di mana?”
Tempat ini adalah Kota syuting kota Pasirbumi. Ketika bintang besar melakukan syuting, keamanan sangat ketat, juga tidak sembarangan orang bisa masuk.
“Gerbang Utara, aku membiarkan Rory menjemputmu.” Efa hari ini bermaksud untuk menguji Darwin, untuk melihat apakah dia bersedia atau tidak terang-terangan muncul sebagai pacarnya.
“Aku sudah melihatnya.” Setelah selesai bicara, Darwin langsung menutup telepon.
Efa awalnya masih berpikir, Darwin kurang lebih akan ragu sejenak, tetapi pria sialan itu tidak ragu-ragu.
Juga tidak tahu apakah dia mengetahuinya atau tidak, datang ketempat syuting mencarinya, itu artinya mengunjunginya. Secara tidak langsung mengumumkan kepada dunia. Dia adalah pacarnya.
Setelah memikirkannya, Efa memutuskan untuk memanggil Darwin untuk menjelaskan bahwa dia telah mengejarnya selama bertahun-tahun, telah menunggu selama bertahun-tahun, sudah menunggu bertahun-tahun, dia tidak takut memberinya lebih banyak waktu untuk mempertimbangkan apakah akan mengungkapkannya hubungan mereka kepada publik.
Tentu saja, mempertimbangkan ya mempertimbangkan, tidak peduli berapa lama dia mempertimbangkan, dia hanya bisa menjadi miliknya seorang, orang lain jangan harap bisa merebutnya, di titik ini Efa tidak akan menyerah.
Ketika telepon terhubung, Darwin segera mengangkatnya, Dia dengan tidak sabar berkata: “Sebentar lagi sampai, untuk apa masih menelpon?”
“Darwin, disini ada kru dan wartawan, Jika kamu datang, itu sama dengan mengumumkan hubungan kita didepan publik … Apakah kamu yakin kamu masih mau datang?”
Dalam kalimat terakhir, Efa bertanya dengan suara yang sangat kecil.
Meskipun dia sudah mempersiapkan diri Darwin akan berbalik pergi, tapi jika dia benar-benar berbalik pergi, dia mungkin akan merasa sedikit kecewa.
Bagaimanapun, dia masih berharap bahwa Darwin akan sangat terbuka mengakui hubungan di antara mereka, daripada mereka berdua yang selalu mempertahankan hubungan kekasih secara diam-diam.
“Efa, apakah kepalamu baru-baru ini terpentok pintu?” Kata-kata Darwin keluar, dan dirinya sudah muncul di hadapan Efa.
Dia masih mengenakan seragam militer, tubuhnya lurus dan tegap, dan setiap langkahnya adalah langkah yang sangat besar, dan itu stabil dan kuat.
Efa mengawasinya langkah demi langkah berjalan kearahnya, semakin lama semakin mendekat.
Dia melihat wajahnya yang tampan dan tegas, dan jantungnya berdegup kencang, seolah dia akan melompat keluar dari dadanya.
Sialan!
Darwin masih seperti biasanya, mengapa dia bisa merasa hari ini dia sangat tampan?
Tampaknya Efa tidak bisa memindahkan tatapan matanya.
“Ya Tuhan, bukankah orang itu komandan Darwin?”
“Ya, itu benar-benar dia.”
“Ya, itu dia. Aku melihatnya di koran militer beberapa hari yang lalu.”
“Bagaimana dia datang ke tempat syuting? Jangan-jangan …”
Dalam diskusi dengan ambang keraguan, Darwin berjalan mengarah ke sisi Efa, dan dengan senyum yang jarang terekspos dan dengan lembut mengelus kepalanya, tapi kata-kata yang sudah dikatakan masih tidak enak didengan: “Efa, apakah kamu bodoh?”
Efa sedang terbenam di dalam mimpi yang dibuatnya sendiri, berpikir Darwin berjalan ke sisinya, berlutut dengan satu lutut, dan dengan penuh kasih terdalam berkata kepadanya: “Efa, menikahlah denganku, dibawah kesaksian awak media, setujulah untuk menikah denganku. ”
Siapa tahu, satu kata-kata Darwin, membawa Efa kembali ke kenyataan.
Dia sangat marah menggigit giginya: “Bajingan!”
Bajingan yang menghancurkan mimpi indahnya!
Benar-benar ingin mengigitnya sampai mati!
“Aku datang kemari untuk menjemputmu, kamu masih memakiku.” Efa si gadis kecil ini, semakin lama semakin membuat orang tertarik.
Melihatnya, Darwin hanya merasa bahwa tubuhnya sangat panas, dan tidak sabar untuk segera memakan Efa. Dia tidak sabar untuk menikmati “makanan” nya, sebelum makan malam, memakannya dulu juga lumayan.
Dia selalu menjadi seorang yang aktivis, ketika dia sudah memiliki ide ini, dia telah bertindak.
Dia meletakkan Efa diatas bahunya, berbalik dan dengan langkah besar melangkah pergi.
“Ternyata hubungan mereka benar-benar asli!”
Untuk sesaat, para wartawan di tempat kejadian mulai merekam, dan cahaya yang berkedip-kedip menghantam udara, menghadap mereka tiga ratus enam puluh derajat tanpa melesat.
Darwin menghentikan langkah kakinya dan menoleh kearah reporter yang sedang mengambil gambar: “Hubungan kami adalah kekasih, Aku akan mengizinkan kalian sebebas-bebasnya membuat berita, tetapi hapus foto-foto dari kamera kalian, jika sampai mengalir keluar satu fotopun, jangan harap bisa terus di bidang ini lagi. ”
Di bawah perkataannya yang keras, Darwin mengangkat Efa terus melangkah pergi, dan semakin jalan semakin cepat, dia sangat ingin memiliki kemampuan berpindah secara instan bak jin, bisa langsung kembali keatas mobil untuk melakukan apa yang ingin dia lakukan.
“Darwin, mengapa kamu mengizinkan mereka untuk mempublikasikan hubungan kita, tapi tidak diizinkan untuk mengekspos foto keluar?” Efa sangat bersemangat sehingga lupa dia menggantung terbalik diatas tubuh Darwin.
“Aku senang, apakah memerlukan alasan?” Darwin tahu betapa pentingnya imej bagi Efa. Jika fotonya yang terbalik tergantung diatas tubuhnya terekspos, tidak aneh jika dia tidak akan mati-matian menyalahkannya.
“Tentu saja, ada uang pun kamu tidak bisa membeli kesenanganmu.” Meskipun adengan itu tidak berkembang seperti imajinasi Efa, Darwin si pria sombong ini hari ini tampil dengan cukup baik.
Efa memutuskan, dia melepaskannya, tidak perhitungan padanya, jadi malam ini masih ada hadiah.
Rory memandangi Efa diangkat oleh Darwin, sedikit kecewa menyimpan pandangannya dan tidak bersuara, membantu para asisten untuk membereskan barang-barang Efa.
Di masa lalu kemanapun Efa pergi, dia akan mengikutinya kemanapun untuk melindungi keselamatannya. semenjak Efa dengan Darwin, ketika mereka sedang bersama, Rory hanya bisa berdiri di dekatnya.
……
Darwin mengangkat Efa keluar dari gerbang utara dan pergi ke parkiran di mana dia menghentikan mobilnya. begitu pintu ditutup, dia bergegas menyergap Efa seperti seekor serigala. Telapak tangan besar mengangkat roknya ke atas: Efa, Aku sudah tidak sabar. ”
“Darwin, tunggu sebentar, tunggulah.” Meskipun sangat mengasyikkan untuk melakukannya di dalam mobil, hadiah besar yang disiapkan Efa untuk Darwin hari ini, Jika sekarang dia lega akan kehausannya, hadiah besar di malam hari tidak akan mencapai efek yang diinginkannya.
Jadi jangan sampai membiarkan Darwin mendapatkannya sekarang.
Tadi baru saja berkelahi dengan orang, Efa sepenuhnya menang, dia membiarkan asisten terus membantunya menghapus makeup, suasana hatinya sama sekali tidak terpengaruh.
Kebalikan kedua wanita yang tadi malah dengan melebih-lebihkan mengatakan apa yang baru saja terjadi pada team kru dan semua orang.
Bilang jika Efa angkuh sombong, mentang-mentang masih muda, dan memarahi mereka tua, mereka mana tua? Mereka hanya beberapa tahun lebih tua dari Efa.
Hanya saja Efa terlihat imut, terutama dengan dua gigi kelincinya yang lucu, yang sangat mengurangi usia aslinya.
Dia sekarang berusia dua puluhan tahun, tetapi kelihatannya seperti seorang siswa berusia 18 tahun.
Dengan kata-kata Efa sendiri, dia bisa disebut cantik alami, imut, membuat orang menyukainya, dia apa boleh buat.
Ya, Efa selalu begitu yakin bahwa kepercayaan dirinya sangat teba;.
Dia baru saja selesai berkemas di sini, dan panggilan dari Darwin masuk: “Efa, Aku sudah sampai, kamu di mana?”
Tempat ini adalah Kota syuting kota Pasirbumi. Ketika bintang besar melakukan syuting, keamanan sangat ketat, juga tidak sembarangan orang bisa masuk.
“Gerbang Utara, aku membiarkan Rory menjemputmu.” Efa hari ini bermaksud untuk menguji Darwin, untuk melihat apakah dia bersedia atau tidak terang-terangan muncul sebagai pacarnya.
“Aku sudah melihatnya.” Setelah selesai bicara, Darwin langsung menutup telepon.
Efa awalnya masih berpikir, Darwin kurang lebih akan ragu sejenak, tetapi pria sialan itu tidak ragu-ragu.
Juga tidak tahu apakah dia mengetahuinya atau tidak, datang ketempat syuting mencarinya, itu artinya mengunjunginya. Secara tidak langsung mengumumkan kepada dunia. Dia adalah pacarnya.
Setelah memikirkannya, Efa memutuskan untuk memanggil Darwin untuk menjelaskan bahwa dia telah mengejarnya selama bertahun-tahun, telah menunggu selama bertahun-tahun, sudah menunggu bertahun-tahun, dia tidak takut memberinya lebih banyak waktu untuk mempertimbangkan apakah akan mengungkapkannya hubungan mereka kepada publik.
Tentu saja, mempertimbangkan ya mempertimbangkan, tidak peduli berapa lama dia mempertimbangkan, dia hanya bisa menjadi miliknya seorang, orang lain jangan harap bisa merebutnya, di titik ini Efa tidak akan menyerah.
Ketika telepon terhubung, Darwin segera mengangkatnya, Dia dengan tidak sabar berkata: “Sebentar lagi sampai, untuk apa masih menelpon?”
“Darwin, disini ada kru dan wartawan, Jika kamu datang, itu sama dengan mengumumkan hubungan kita didepan publik … Apakah kamu yakin kamu masih mau datang?”
Dalam kalimat terakhir, Efa bertanya dengan suara yang sangat kecil.
Meskipun dia sudah mempersiapkan diri Darwin akan berbalik pergi, tapi jika dia benar-benar berbalik pergi, dia mungkin akan merasa sedikit kecewa.
Bagaimanapun, dia masih berharap bahwa Darwin akan sangat terbuka mengakui hubungan di antara mereka, daripada mereka berdua yang selalu mempertahankan hubungan kekasih secara diam-diam.
“Efa, apakah kepalamu baru-baru ini terpentok pintu?” Kata-kata Darwin keluar, dan dirinya sudah muncul di hadapan Efa.
Dia masih mengenakan seragam militer, tubuhnya lurus dan tegap, dan setiap langkahnya adalah langkah yang sangat besar, dan itu stabil dan kuat.
Efa mengawasinya langkah demi langkah berjalan kearahnya, semakin lama semakin mendekat.
Dia melihat wajahnya yang tampan dan tegas, dan jantungnya berdegup kencang, seolah dia akan melompat keluar dari dadanya.
Sialan!
Darwin masih seperti biasanya, mengapa dia bisa merasa hari ini dia sangat tampan?
Tampaknya Efa tidak bisa memindahkan tatapan matanya.
“Ya Tuhan, bukankah orang itu komandan Darwin?”
“Ya, itu benar-benar dia.”
“Ya, itu dia. Aku melihatnya di koran militer beberapa hari yang lalu.”
“Bagaimana dia datang ke tempat syuting? Jangan-jangan …”
Dalam diskusi dengan ambang keraguan, Darwin berjalan mengarah ke sisi Efa, dan dengan senyum yang jarang terekspos dan dengan lembut mengelus kepalanya, tapi kata-kata yang sudah dikatakan masih tidak enak didengan: “Efa, apakah kamu bodoh?”
Efa sedang terbenam di dalam mimpi yang dibuatnya sendiri, berpikir Darwin berjalan ke sisinya, berlutut dengan satu lutut, dan dengan penuh kasih terdalam berkata kepadanya: “Efa, menikahlah denganku, dibawah kesaksian awak media, setujulah untuk menikah denganku. ”
Siapa tahu, satu kata-kata Darwin, membawa Efa kembali ke kenyataan.
Dia sangat marah menggigit giginya: “Bajingan!”
Bajingan yang menghancurkan mimpi indahnya!
Benar-benar ingin mengigitnya sampai mati!
“Aku datang kemari untuk menjemputmu, kamu masih memakiku.” Efa si gadis kecil ini, semakin lama semakin membuat orang tertarik.
Melihatnya, Darwin hanya merasa bahwa tubuhnya sangat panas, dan tidak sabar untuk segera memakan Efa. Dia tidak sabar untuk menikmati “makanan” nya, sebelum makan malam, memakannya dulu juga lumayan.
Dia selalu menjadi seorang yang aktivis, ketika dia sudah memiliki ide ini, dia telah bertindak.
Dia meletakkan Efa diatas bahunya, berbalik dan dengan langkah besar melangkah pergi.
“Ternyata hubungan mereka benar-benar asli!”
Untuk sesaat, para wartawan di tempat kejadian mulai merekam, dan cahaya yang berkedip-kedip menghantam udara, menghadap mereka tiga ratus enam puluh derajat tanpa melesat.
Darwin menghentikan langkah kakinya dan menoleh kearah reporter yang sedang mengambil gambar: “Hubungan kami adalah kekasih, Aku akan mengizinkan kalian sebebas-bebasnya membuat berita, tetapi hapus foto-foto dari kamera kalian, jika sampai mengalir keluar satu fotopun, jangan harap bisa terus di bidang ini lagi. ”
Di bawah perkataannya yang keras, Darwin mengangkat Efa terus melangkah pergi, dan semakin jalan semakin cepat, dia sangat ingin memiliki kemampuan berpindah secara instan bak jin, bisa langsung kembali keatas mobil untuk melakukan apa yang ingin dia lakukan.
“Darwin, mengapa kamu mengizinkan mereka untuk mempublikasikan hubungan kita, tapi tidak diizinkan untuk mengekspos foto keluar?” Efa sangat bersemangat sehingga lupa dia menggantung terbalik diatas tubuh Darwin.
“Aku senang, apakah memerlukan alasan?” Darwin tahu betapa pentingnya imej bagi Efa. Jika fotonya yang terbalik tergantung diatas tubuhnya terekspos, tidak aneh jika dia tidak akan mati-matian menyalahkannya.
“Tentu saja, ada uang pun kamu tidak bisa membeli kesenanganmu.” Meskipun adengan itu tidak berkembang seperti imajinasi Efa, Darwin si pria sombong ini hari ini tampil dengan cukup baik.
Efa memutuskan, dia melepaskannya, tidak perhitungan padanya, jadi malam ini masih ada hadiah.
Rory memandangi Efa diangkat oleh Darwin, sedikit kecewa menyimpan pandangannya dan tidak bersuara, membantu para asisten untuk membereskan barang-barang Efa.
Di masa lalu kemanapun Efa pergi, dia akan mengikutinya kemanapun untuk melindungi keselamatannya. semenjak Efa dengan Darwin, ketika mereka sedang bersama, Rory hanya bisa berdiri di dekatnya.
……
Darwin mengangkat Efa keluar dari gerbang utara dan pergi ke parkiran di mana dia menghentikan mobilnya. begitu pintu ditutup, dia bergegas menyergap Efa seperti seekor serigala. Telapak tangan besar mengangkat roknya ke atas: Efa, Aku sudah tidak sabar. ”
“Darwin, tunggu sebentar, tunggulah.” Meskipun sangat mengasyikkan untuk melakukannya di dalam mobil, hadiah besar yang disiapkan Efa untuk Darwin hari ini, Jika sekarang dia lega akan kehausannya, hadiah besar di malam hari tidak akan mencapai efek yang diinginkannya.
Jadi jangan sampai membiarkan Darwin mendapatkannya sekarang.
